Rusia Bela Jokowi, Jubir Putin: Pesan Presiden Ukraina Tidak Tertulis

Rusia Bela Jokowi, Jubir Putin:  Pesan Presiden Ukraina Tidak Tertulis

Rusia bela Jokowi. Presiden Jokowi sempat dibully di dalam negeri gara-gara bantahan juru bicara Presiden Ukraina, Serhii Nikiforov yang  menepis bahwa sang presiden, Volodymyr Zelenskyy atau Zelensky tidak menitipkan pesan untuk Presiden Rusia Vladimir Putin. Berbeda dengan Ukraina, seolah Rusia bela Jokowi, pihak Istana Kremlin justru mengkonfirmasi adanya titipan pesan untuk Putin dari Zelensky lewat Presiden Jokowi. Pernyataan Rusia bela Jokowi itu seperti dilansir dari kantor berita Rusia, TASS, Minggu (3/7/2022), juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov mengatakan bahwa pesan yang dibawa Jokowi dari Zelensky untuk Putin tidak dalam bentuk tulisan. "Itu bukanlah pesan tertulis. Hanya itu yang bisa saya sampaikan kepada anda," kata Peskov kepada TASS. Ukraina Bantah Zelensky Titip Pesan ke Jokowi untuk Putin, Para Pengkritik Dapat Amunisi, Tagar ‘Memalukan’ Pun Trending 33 Dubes Usulan Jokowi, Jubirnya Fadjroel Rachman ke Kazakhstan, Ketua Kadin untuk Amerika Serikat Pernyataan  Presiden Jokowi Sebelumnya Zelensky bertemu dengan Jokowi pada akhir bulan lalu di Kyiv, Ukraina. Usai pertemuan, Jokowi mengaku menawarkan diri untuk menjadi pembawa pesan Zelensky ke Putin. "Dalam kaitan ini, saya menawarkan diri untuk membawa pesan dari Presiden Zelensky untuk Presiden Putin yang akan saya kunjungi segera," ujar Presiden Jokowi saat menyampaikan pernyataan pers bersama Presiden Zelensky selepas pertemuan seperti dalam keterangan dari Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden, Rabu (29/6/2022) lalu. Usai bertemu dengan Zelensky, Jokowi juga menemui Presiden Rusia Vladimir Putin di Kremlin, Moskow. Usai pertemuan, Jokowi mengaku telah menyampaikan pesan Zelensky ke Putin. "Saya telah menyampaikan pesan Presiden Zelensky untuk Presiden Putin dan saya sampaikan kesiapan saya untuk menjadi jembatan komunikasi antara kedua pemimpin tersebut," kata Jokowi saat menyampaikan keterangan pers bersama usai bertemu Putin dalam siaran YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (30/6/2022 Ukraina Tepis Titip Pesan Beberapa hari kemudian Kantor Presiden Ukraina  menepis bahwa Zelensky menitip pesan untuk Putin. Juru bicara Presiden Ukraina, Serhii Nikiforov, mengatakan bahwa jika sang presiden ingin menyampaikan sesuatu ke Putin, maka hal itu akan dilakukan secara terbuka. "Indonesia adalah salah satu pengimpor gandum terbesar dari Ukraina, dan blokade pada pelabuhan Ukraina menjadi fokus utama pembicaraan di antara kedua presiden (Indonesia dan Ukraina, red) di Kyiv," kata Nikiforov kepada kantor berita Pravda, seperti dilansir Minggu (3/7/2022). Dia melanjutkan, Rusia sepenuhnya bertanggung jawab atas gangguan ekspor (gandum Ukraina, red) ke Indonesia dan negara lainnya di dunia. "Rusia bertanggungjawab penuh atas gangguang ekspor (gandum Ukraina - red) ke Indonesia, serta ke bagian lain dunia. Dan Rusia juga harus bertanggung jawab atas krisis pangan yang bisa terjadi kecuali blokade pelabuhan Ukraina segera dicabut," tutur Nikiforov. "Hal inilah yang Volodymyr Zelenskyy diskusikan secara detail dengan Joko Widodo (Presiden Indonesia, red)," imbuh dia. "Adapun terkait pesan, jika Presiden Ukraina ingin berbicara kepada seseorang, dia akan melakukannya secara terbuka, dalam pidato hariannya," lanjut Nikiforov. Jadi siapa yang benar siapa yang berbohong? ***

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: